Semakin Inovatif, Kemenkumham Luncurkan Administrasi berbasis Elektronik (ABE)

Kudus - Selasa (22/08) Dalam rangka mewujudkan manajemen persuratan terpusat, terintegrasi dan dapat 
berbagi pakai serta telah disesuaikan dengan proses bisnis persuratan dan Peraturan 
Menteri Hukum dan HAM Nomor 31 Tahun 2020 tentang Tata Naskah Dinas Kementerian Hukum dan HAM telah dibangun secara mandiri oleh SDM TI Kumham c.q. 
Pusat Data dan Teknologi Informasi Setjen sebuah aplikasi Administrasi Bersurat 
Elektronik disingkat ABE sejak tahun 2021, hal ini di maksudkan bahwa adanya inovasi yang tercipta dan pembaharuan Sistem dari yang terdahulu.

 Hadirnya Aplikasi Bersurat Elektronik atau di singkat ABE telah membawa kemudahan dan manfaat yang dirasakan khususnya bagi Pengelola Kepegawaian dalam penyampaian informasi dan pelaporan dalam hal bersurat dan bertukar informasi. Pada kesempatan kali ini Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kudus ikuti sosialisasi yang di adakan oleh Badan Pusat dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kemenkumham via zoom.

Baca juga: Jabarkan Tupoksi, Pangkalan Bakamla Batam Sinergis Nelayan Sekitar

Kepala Pusdatin, Hermansyah Siregar memaparkan bahwa penggunaan dan pemanfaatan aplikasi ABE tentunya bertujuan untuk memudahkan pekerjaan kita baik secara terorganisir dan digital dalam hal persuratan antar Pusat maupun Wilayah.

"Aplikasi ABE mempunyai fitur lebih multifungsi. Sehingga dalam penggunaanya dapat lebih bermanfaat. Proses pengarsipan pun dapat berjalan dengan lebih baik peningkatan kualitas pelayanan administrasi kepegawaian bagi UPT dan pegawai Kanwil, " singkatnya.

Baca juga: Dengan E-Media Hubungan DPR dan Masyarakat Semakin Dekat

Riza Aliyafi selaku Kepala Subsi  Kepegawaian Rutan Kudus yang mengikuti kegiatan tersebut menuturkan bahwasanya aplikasi ABE ini merupakan inovasi yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan kinerja dalam pelaksanaan tugas.

"Adanya penggunakan aplikasi ABE hasil dari evaluasi Sisumaker (Sistem Informasi Surat Masuk dan Keluar) ini merupakan bentuk dari adanya dunia digital yang memungkinkan data, informasi atau laporan-laporan yang dibutuhkan dapat terpenuhi dengan real-time , cepat dan tepat serta aman sehingga dalam pelaksanaan tugas akan semakin baik, " Singkatnya.

Baca juga: Tingkatkan Sinergitas Antar Instansi, PK Bapas Nusakambangan Kunjungi Korban Kasus Perlindungan Anak