Penuh Semangat, Rutan Kudus Ikuti Syukuran Hari Bhakti Pemansyarakatan Ke-59 Secara Virtual

Kudus - Pegawai Rutan Kelas IIB Kudus ikuti Tasyakuran Puncak Peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) ke-59 yang mengusung tema “Transformasi Pemasyarakatan Semakin PASTI dan BerAKHLAK, Indonesia Maju” yang laksanakan secara virtual.

Kegiatan yang diikuti oleh seluruh pegawai pemasyarakatan di  Indonesia tersebut dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan. Mulai dari pentas seni Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan Petugas, fashion show, pameran hasil karya WBP, pengumuman dan penyerahan penghargaan berbagai lomba dalam rangkaian HBP ke-59, serta pengundian pemenang One Day One Prison’s Product.

Baca juga: Kapten Arh Hadi Pimpin Karya Bakti Pengecoran Jalan

Meski kegiatan dilaksanakan secara virtual, seluruh Pejabat Struktural dan Pegawai Rutan Kudus Kanwil Kemenkumham Jateng tetap antusias menyaksikan setiap rangkaian kegiatan tasyakuran.

Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly dalam sambutannya menyampaikan bahwa jajaran Pemasyarakatan yang turut bertugas dalam pemajuan dan pembangunan sumber daya manusia dituntut untuk bertansformasi semakin PASTI BerAKHLAK.

Baca juga: Peduli Desa Wadas, Kodam IV/Dip Laksanakan Baksos dan Karya Bakti

“Sudah tidak bisa lagi kita menggunakan cara-cara lama dalam pelaksanaan program Pemasyarakatan. Kita harus adaptif dan inovatif. Kita harus memikirkan cara mengubah tantangan besar tersebut menjadi peluang untuk berkontribusi mewujudkan Indonesia Emas 2045 melalui penyesuaian program pelatihan Narapidana dengan kesempatan kerja yang tersedia, ” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Rutan Kudus, Solichin menyampaikan bahwa melalui tasyakuran peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke 59 ini seluruh petugas harus senantiasa meningkatkan kinerja demi pelayanan masyarakat yang terbaik.

Baca juga: Kakanwil Kemenkumham Jateng Lepas Santoso Emban Tugas Baru di Kalimantan

“Melalui kegiatan ini, saya himbau kepada seluruh jajaran Rutan Kelas IIB Kudus untuk senantiasa meningkatkan kinerja dengan hal-hal yang inovatif dan selalu berkarya demi menciptakan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Karena kita adalah sebagai petugas pemasyarakatan yang bertugas memberikan pembinaan kepada kepada warga binaan pemasyarakatan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat”. ujar Solichin.