Kudus - Dalam rangka memperingati Hari Diabetes sedunia, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kudus melalui tim kesehatan menggelar Deteksi Dini Penyakit Diabetes dan Hipertensi bagi seluruh petugas Rutan Kudus yang berlangsung di Ruang Poliklinik. Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Perawat Rutan Kudus, Devi Timurni untuk memeriksa tekanan darah dan kadar gula/ Diabetes bagi seluruh petugas, Selasa (14/11).
Kepala Rutan Kudus, Solichin menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk pelayanan kesehatan dan jaminan kesehatan bagi seluruh Petugas Rutan Kudus.
“Alhamdulillah, kita ada tim kesehatan yang fungsinya memastikan layanan kesehatan baik bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) maupun petugas, kita kan harus memastikan seluruh petugas dalam keadaan sehat agar bisa bekerja dengan baik dan dapat menuntaskan kinerja dengan baik. Dan momennya tepat sekalian kita memperingati World Diabetes day. Diabetes ini kan terlihat banyak orang yang pola makannya jorok, penyakit yang secara diam-diam diketahui padahal bisa membahayakan sama halnya dengan hipertensi, jadi dengan kegiatan ini kita bisa tahu cara dan kontrol hidup kita agar lebih sehat dan berada dalam kadar normal kesehatannya, ” tegasnya.
Devi menambahkan jika kegiatan ini selain bertujuan untuk memperingati hari diabetes sedunia merupakan implementasi program layanan kesehatan terutama di Rutan Kudus agar dipastikan semua mendapatkan layanan dan memperhatikan kesehatanya.
“Jemput bola ini dilaksanakan tanda memanfaatkan momentum hari Diabetes Sedunia, dengan tema Know Your Risk, Know Your Response, akan menjadikan petugas rutan mawas diri terhadap kesehatannya, "ungkapnya.
Sementara itu, tanggapan salah satu petugas pengamanan, Sri Maryanti menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bahan edukasi bagi ia dan keluarga serta rekan-rekan lain di Rutan Kudus.
"Setelah dilakukan pemeriksaan gula darah ini alhamdulillah hasilnya normal, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami, kami jadi mengetahui bagaimana kondisi kesehatan kami, ” ujarnya.
Bahwasanya kegiatan ini merupakan Know Your Risk, Know Your Response bertujuan untuk mengingatkan publik terhadap pentingnya skrining, terutama bagi orang-orang yang mengalami pradiabetes maupun memiliki faktor keturunan diabetes.