David Fernanda Putra
Kudus - Petugas Dapur Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kudus lakukan pengecekan dan pembersihan tandon penampungan air untuk menjaga kualitas air bersih yang bebas kuman dan bebas dari jentik-jentik. Pengurasan ini dilakukan untuk membersih lumut-lumut dan sekaligus menguras isi tandon air agar dapat dilakukan pengisian air yang baru, Senin (11/09).
Pengecekan tandon penampung air di lakukan secara rutin di Rutan Kudus, agar air yang digunakan Warga Binaan bersih dan tidak berlumut. Hal ini dilakukan untuk mencegah dan menghindari beberapa penyakit yang dapat timbul akibat penggunaan air yang tidak bersih seperti Kolera, Disentri dan Diare. Maka untuk menghindari hal-hal yang demikian perlu dilakukan upaya preventif salah satunya dengan memantau kebersihan kualitas air dengan membersihkan tandon penampung air.
Petugas yang melakukan pengecekan, Alfian Firmansyah mengatakan menjaga kebersihan air merupakan hal yang tidak terpisahkan dalam upaya menjaga kesehatan. "Kebersihan tandon penampungan air harus diperhatikan agar air yang di tampung tidak kotor atau berlumut. Karena air yang bersih merupakan kebutuhan dasar, terkusus Warga Binaan untuk mandi bahkan menggosok gigi, " ucapnya.
Dia juga mengingatkan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam menjaga kesehatan dan kebersihan, terutama Warga Binaan. "Warga Binaan harus proaktif dalam memperhatikan lingkungan sekitar, tidak hanya kebersihan air saja tetapi juga kebersihan dalam kamar hunian maupun kebersihan di sekitar Rutan. Mengingat saat ini sedang masa pandemi, sehingga kesehatan menjadi hal utama yang harus dijaga dengan langkah-langkah pencegahan dan pemeliharaan kebersihan lingkungan, khususnya bagi Warga Binaan yang ada di Rutan Kudus
Ray 
Suhendi 
Rifki Maulana 
Narsono Son 
Agung widodo 
